KONDISI AWAL MASYARAKAT KEMERDEKAAN INDONESIA
KONDISI AWAL MASYARAKAT KEMERDEKAAN INDONESIA
Nama: MELISA SINAGA
REVALINA SARAGIH
Kelas: XI MIPA
Sekolah: METHODIST-12
Tugas : sejarah Indonesia
Pada masa awal kemerdekaan Indonesia kehidupan masyarakat Indonesia masih belum mapan sebagai sebuah negara dengan berbagai macam permasalahannya. kondisi ekonomi pada masa awal kemerdekaan sangat memprihatinkan karena inflasi, belum punya mata uang Republik Indonesia, peredaran mata uang asing, dan kas negara kosong. Secara politik, keadaan Indonesia di awal kemerdekaan belum mapan, terjadi ketegangan, kekacauan dan berbagai insiden. Hal ini dikarenakan masih adanya sisa pasukan Jepang dan datangnya kembali Belanda untuk berkuasa di Indonesia. Sedangkan pada masalah sosial, sebagaian besar masyarakat Indonesia pada masa awal kemerdekaan hidup dibawah garis kemiskinan.
Dengan demikian, kondisi awal Indonesia pada bidang sosial, ekonomi dan politik sangat memprihatinkan karena secara politik terjadi ketegangan, kekacauan dan berbagai insiden yang mengancam kedaulatan indonesia. Sementara itu kondisi perekonomian negara masih sangat memprihatinkan karena inflasi, sedangakan pada masalah sosial sebagian masyarakat Indonesia pada masa awal kemerdekaaan hidup dibawah garis kemiskinan.
Proklamasi Kemerdekaan adalah tonggak pertama berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kondisi Indonesia pasca kemerdekaan masih dalam keadaan instabilitas dan memiliki banyak masalah yang harus diselesaikan di berbagai bidang. Selain itu, bangsa Indonesia harus menghadapi serangan penjajah Belanda yang belum melepaskan penguasaan atas nusantara. Masih terjadi beberapa pertarungan melawan penjajah, seperti Pertempuran Ambarawa,Pertempuran Surabaya,dan Bandung Lautan Api.pendidikan. Setidaknya ada empat bidang utama yang perlu ditangani oleh pemerintah pasca proklamasi yang mempengaruhi kehidupan masyarakat: ekonomi, politik, sosial dan budaya,dan pendidikan.
Pemerintah pada saat itu melakukan berbagai upaya untuk menstabilkan dan memperbaiki situasi di Indonesia. Kondisi Indonesia Pasca Kemerdekaan situasi politik dan ekonomi Indonesia pada masa awal kemerdekaan adalah salah satu yang tersulit dalam sejarah berdirinya republik ini.
Gejolak internal dalam pemerintahan Indonesia, inflasi, dan serangan militer Belanda di tanah adalah contoh dari apa yang memicu masalah politik dan ekonomi saat itu. Berikut ini kondisi Indonesia pasca kemerdekaan setelah 17 Agustus 1945:
1. Kondisi Politik Indonesia Pasca Kemerdekaan
Keadaan dunia politik bangsa Indonesia pasca proklamasi kemerdekaan telah banyak mengalami perubahan dan reformasi di segala bidang. Kebanyakan dari mereka diperbaiki dalam pemerintahan yang sebelumnya dijalankan oleh Jepang yang menduduki Indonesia diikuti oleh Belanda.
Langkah pertama adalah diselenggarakannya konferensi PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945. Agenda pertama adalah mengangkat presiden dan wakil presiden serta mengesahkan konstitusi negara yang menjadi dasar negara.
Pertemuan kemudian berlanjut ke agenda yang lebih luas, yaitu pembentukan lembaga nasional seperti Komisi Nasional, Kabinet Pertama Republik Indonesia, pemekaran Republik Indonesia menjadi delapan provinsi dan gubernurnya, dan pembentukan PNI.
Itu adalah satu-satunya partai politik di Indonesia yang mendirikan yayasan seperti BKR/TKR. Namun, banyaknya kendala dan kurangnya pengalaman yang dihadapi sepanjang jalur pembangunan membuat tata kelola mengalami stagnasi dan tidak semuanya berjalan sesuai rencana.
Berikut ini gambaran singkat kondisi politik Indonesia pasca kemerdekaan:
1.Sistem perhubungan yang buruk
2.Perbedaan kesukuan
3.Lemahnya kepemimpinan pusat
Setelah proklamasi kemerdekaan, perekonomian Indonesia terpukul keras oleh inflasi, dan pemerintah kehilangan kendali atas mata uang asing yang beredar di Indonesia, terutama mata uang Jepang dan Belanda. Akibatnya, kas negara, bea masuk dan pajak akan berada dalam keadaan nol. Akhirnya pemerintah Indonesia terpaksa membenahi tiga mata uang sekaligus: mata uang Javasche Bank, mata uang Hindia Belanda, dan mata uang pemerintah Jepang. Pemerintah Indonesia juga telah mengambil langkah lain, seperti nasionalisasi perbankan dan perkebunan di Jawa. Ini mencari dana pinjaman dari luar negeri, seperti Amerika Serikat, serta perkebunan asing milik swasta asing.
3. Kondisi Pendidikan Indonesia Pasca Kemerdekaan
Sejarah pendidikan Islam kolonial Belanda dan Jepang telah melalui proses yang sangat panjang. Setelah menduduki Indonesia dengan emas, kemuliaan, dan misi Injil mereka, Belanda mempengaruhi pemikiran dan ideologi dengan ajaran Barat.Para pemimpin Muslim telah melakukan yang terbaik untuk mengajarkan Islam dengan mendirikan lembaga pendidikan Islam seperti madrasah, pesantren, dan tarif takrim. Dari lembaga ini lahirlah tokoh-tokoh Islam yang berperan penting dalam mewujudkan kemerdekaan.
4. Kondisi sosial budaya indonesia pasca kemerdekaan
Setelah kemerdekaan Indonesia diproklamasikan, banyak terjadi perubahan sosial budaya, terutama dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Sebelum proklamasi kemerdekaan, terdapat diskriminasi rasial dalam kehidupan masyarakat Indonesia karena adanya perpecahan sosial. Sebelum kemerdekaan, masyarakat Indonesia didominasi oleh orang Eropa dan Jepang, sehingga penduduk asli adalah orang-orang rendahan yang hanya menjadi budak para bangsawan dan penguasa.
Nah, begitulah kondisi Indonesia pasca kemerdekaan yang jauh dari kata mudah. Sejak proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 bangsa Indonesia masih berjuang bahkan masih harus menghadapi pertempuran berdarah. Secara internal kondisi Indonesia juga terpuruk, namun bangsa ini terus berkembang sampai akhirnya jadi negara yang makmur seperti sekarang.
Komentar
Posting Komentar